Laporan Praktikum Sel Bawang Merah


 
Dasar Teori : 
Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena itulah, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi.

Bawang merah merupakan salah satu tanaman dan tumbuhan berjenis umbi lapis. Bawang merah banyak digunakan sebagai bumbu berbagai macam masakan di Asia. Namun, ada kegunaan lain yang ada dari bawang merah yaitu sebagai obat tradisional karena mengandung banyak antiseptic dan senyawa aillin. Lapisan kulit luarnya memiliki warna merah namun daging bagian dalamnya berwarna putih.


TUJUAN PENELITIAN
1.   Dapat menunjukan bagian-bagian sel berdasarkan hasil pengamatan
     2.   Dapat membandingkanhasil pengamatan dengan mikroskop cahaya dengan gambar atau foto pada literature serta melakukan pengukuran sel

Alat dan Bahan  : *alat      :      - mikroskop                     *Bahan     : - bawang merah
                                                      - kaca benda                                        - Lugol
                                                      - kaca penutup                           
                                                      - pipet
                                                      - silet
                                                      - tisu pembersih

C.    Cara Kerja :
 1.    Menyiapkan mikroskop dengan perlengkapannya.
     2.    Membuat preparat selaput bawang merah dengan mengupas kulit ari bawang merah yang masih segar dengan menggunakan tangan.
     3.    Meletakkan epidermis / kulit ari dari bawang merah dengan tepat di atas setetes air pada kaca obyek, kemudian tutup dengan kaca penutup / deckglass.
     4.    Mengamati dan menggambar hasilpengamatan dengan perbesaran 4 x 10 dan 10 x 10 pada table yang sudah disediakan.
     5.    Menetesi larutan metelin biru di sekitar kaca penutup untuk melihat nukleus.
     6.    Mengamati dan mencocokan hasilnya dengan literatur.

Hasil Pengamatan :
Keterangan ambar ;
Terdapat ruang antar sel
   o   Terlihat tampak basah
   o   Memiliki inti sel
   o   Memiliki dinding sel, kloroplas, membran sel, dan sitoplasma
   o   Sel bawang merah berperan bagi kehidupan



Analisis Hasil

Pada pengamatan selaput bagian dalam bawang merah ( Allium cepa ) pada mikroskop terlihat sel-sel bawang merah yang berlapis-lapis. Pada sel-sel bawang merah terdapat organel-organel sel seperti sitoplasma, dinding sel dan nukleus. Dinding sel berfungsi untuk melindungi dan memberi bentuk pada sel. Nukleusnya berbentuk oval dan merupakan organel terbesar dalam sel. Plastidanya berupa butir-butir yang mengandung zat warna ( ungu ).

`       1.      Sel epidermis bawang merah yang sudah kami teliti mempunyai bentuk yang rapi kotak kotak, meskipun tidak kotak sempurna. Ini dikarenakan bawang merah adalah tumbuhan. Mengapa demikian karena sel tumbuhan meiliki dinding sel di luar membrannya. Sehingga terlihat rapi saat kita melihat melalui mikroskop. Sekarang kalau kita melihat warna dari sel epidermis bawang merah yang sudah kami teliti. Sel tersebut berwarna keungu-unguan karena mengandung kloroplas meski tak selalu mengandung klorofil. Sel epidermis bawang merah mempunyai bentuk yang tetap dan tidak berudah – ubah karena di dalam sel ter dapat dinding sel . Sel epidermis bawang merah tersusun oleh :

a. Dinding sel,

b. Sitoplasma

c. inti sel 

Kesimpulan :
Dari hasil pengamatan bentuk sel bawang merah, dapat disimpulkan bahwa :
1.  Sel merupakan unit terkecil dalam kehidupan.
2. Sel epidermis yang terletak pada bagian terluar dari bawang merah berbentuk segiempat dan tersusun rapat ( seperti batu bata yang disusun ).Yaitu sesuai fungsinya untuk melindungi sel di bawahnya.
          3. Bawang merah mempunyai organel- organel sebagai berikut :
*   Dinding sel, yang berfungsi sebagai pelindung sel.
*   Jaringan Epidermis adalah jaringan yang terletak paling luar pada setiap organ tumbuhan, yaitu akar, batang, daun. Jaringan Epidermis berfungsi sebagai pelindung bagian dalam organ tumbuhan. Fungsi khusus  jaringan  epidermis adalah sebagai pelindung terhadap hilangnya air karena adanya penguapan, kerusakan mekanik, perubahan suhu, dan hilangnya zat- zat makanan.
*   Nukleus, adalah inti sel yang berada di tengah- tengah sel. Berfungsi untuk Mengendalikan proses berlangsungnya metabolisme dalam sel, Menyimpan informasi genetik ( gen ) dalam bentuk DNA, Mengatur kapan dan di mana ekspresi gen- gen harus dimulai, dijalankan, dan diakhiri.
*   Membran Inti  yaitu membran luar (membran sitosolik) dan membran dalam (membran nukleo-plasmik). Di antara kedua membran tersebut terdapat ruangan antar membran (perinuklear space) selebar 10 - 15 nm.
*   Sitoplasma, berfungsi sebagai tempat berlangsungnya beberapa reaksi kimia sel

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alat Musik Tradisional Filipina

Laporan Praktikum Sel Gabus Singkong